Langkah Awal Memimpin, Pj Walikota Pekanbaru Prioritaskan 8 Poin Untuk Dibenahi

Langkah Awal Memimpin, Pj Walikota Pekanbaru Prioritaskan 8 Poin Untuk Dibenahi
Pj Walikota Pekanbaru Muflihun saat memberi keterangan pers

PEKANBARU - Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun, telah mengumpulkan seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di hari pertama kerjanya. Seluruh kepala OPD satu persatu memaparkan situasi terkini yang ada di perangkat daerah yang dipimpin, Selasa (24/5/2022) sore. 

Dirinya mengingatkan agar jajaran Pemko Pekanbaru berkomitmen untuk memajukan Pekanbaru ke arah yang lebih baik. Ada delapan poin yang menjadi prioritas penting untuk dibenahi dalam langkah awal Muflihun memimpin Kota Pekanbaru.

"Diantaranya kita prioritaskan penuntasan masalah banjir, perbaikan jalan, persampahan, tukin ASN Pemko, insentif RT/RW, penerangan jalan, penataan pasar tradisional dan lain sebagainya. Namun yang lebih penting itu masalah jalan rusak, banjir dan sampah," kata Muflihun.

Ia menegaskan untuk permasalahan banjir, jalan rusak dan sampah perlu dituntaskan sesegera mungkin. Pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan Pemprov Riau terkait permasalahan jalan rusak.

"Kita tak mau lagi masyarakat Pekanbaru mengeluhkan sampah, banjir dan jalan rusak. Segera kita akan berkoordinasi dengan OPD terkait beserta Camat dan Lurah untuk mendeteksi masalah ini. Kita cari tahu penyebabnya dan kita selesaikan. Ini juga menjadi perhatian Gubernur Riau," terangnya.

Muflihun meminta dukungan dari Jajaran Pemko Pekanbaru untuk bekerjasama menuntaskan permasalahan tersebut. 

"Intinya tugas kami ingin membawa Kota Pekanbaru ke arah yang lebih baik. Tak usah kaji masalah belakang, segera dituntaskan yang di depan mata. Makanya kami perlu support dari OPD terkait serta Camat dan Lurah," jelasnya. 

Muflihun menegaskan, dirinya bukan ingin mencari kesalahan masa lalu sebelum dirinya diberi kepercayaan memimpin Pekanbaru.

"Saya tidak mau mencari penyakit yang lama, saya ingin ke depannya bagus. Saya ingin mengajak kita bersama-sama membenahi Kota Pekanbaru," ulasnya. 

Menurutnya, penyelesaian masalah yang ada memerlukan aksi nyata. Juga, dia tak ingin ada kepala OPD yang merasa terkotak-kotak.

"Saya mau kerja nyata. Kalau saya ingin banjir hilang, langsung action. Jangan ada lagi bahasa saya orang A, saya orang B. Sama-sama kita bangun Pekanbaru ini," pungkasnya.***

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index